Sunday, March 21, 2021

RINGKASAN EKSEKUTIF UJI EFEKTIVITAS PUPUK CAP DAUN MENGKUDU

 RINGKASAN EKSEKUTIF


  1. Uji efektivitas pupuk Mg dengan merk dagang “CAP DAUN MENGKUDU” telah dilaksanakan pada main nursery (MN) di Kebun Percobaan Bukit Sentang, Pusat Penelitian Kelapa Sawit sejak Mei 2019 hingga Maret 2020.
  2. Pengujian dilakukan dengan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) non faktorial dengan perlakuan: K = kontrol negatif / tanpa pemupukan; M1 = 100% pupuk tunggal standar MN + Kieserit; M2 = 100% pupuk tunggal standar MN + Mg “CAP DAUN”; M3 = 100% pupuk majemuk standar MN + Kieserit; M4 = 100% pupuk majemuk standar MN + Mg “CAP DAUN”.
  3. Uji efektivitas dilakukan pada Tanah Ultisol dengan kesuburan tanah rendah yang ditunjukkan dengan kemasaman tanah tergolong tinggi, kandungan C-organik rendah, kapasitas tukar kation rendah, dan ketersediaan hara makro tergolong rendah sampai dengan agak tinggi.
  4. Hasil uji mutu pupuk Mg “CAP DAUN MENGKUDU” menunjukkan bahwa formula pupuk tersebut telah memenuhi klaim produsen dan standar baku mutu pupuk MgO (SNI 02-2807-1992) dengan kandungan hara MgO sebesar 29,13%.
  5. Hasil pengujian menunjukkan bahwa penggunaan pupuk Mg “CAP DAUN MENGKUDU” menghasilkan peningkatan pertumbuhan dan biomassa tanaman yang lebih tinggi dibandingkan dengan perlakuan pupuk dengan sumber Mg dari Kieserite, meskipun tidakberbeda nyata.
  6. Perlakuan pemupukan dengan sumber Mg dari pupuk “CAP DAUN MENGKUDU” menghasilkan serapan hara N, P, dan K yang lebih tinggi dibandingkan perlakuan standar (Kieserite), namun serapanMg cenderung lebih rendah meskipun tidak berbeda nyata.
  7. Aplikasi pemupukan dengan sumber hara Mg dari pupuk Mg “CAP DAUN MENGKUDU” lebih efektif dalam meningkatkan biomassa bibit kelapa sawit ditandai dengan nilai EAN >95%.
  8. Berdasarkan Permentan No. 36/Permentan/SR/10/2017, maka dapat disimpulkan bahwa pupuk anorganik Mg “CAP DAUN MENGKUDU” dapat dinyatakan lolos uji efektivitas pupuk anorganik.

HASIL ANALISIS KANDUNGAN HARA PUPUK CAP DAUN MENGKUDU


Sumber :  Laporan Uji Efikasi pada Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS)

NOMOR PENDAFTARAN PUPUK MAGNESIUM CAP DAUN MENGKUDU

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN

NOMOR 373.OL/Kpts/SR.320/B/09/2020
TANGGAL 25 SEPTEMBER 2020

TENTANG

NOMOR PENDAFTARAN PUPUK AN-ORGANIK
DENGAN NAMA DAGANG CAP DAUN MENGKUDU

NOMOR PENDAFTARAN 01.01.2020.202


CARA PEMUPUKAN KELAPA SAWIT


Sebelum melakukan pemupukan yang paling penting diperhatikan adalah membersihkan dahulu piringan sawit, piringan sawit adalah bulatan disekeliling pohon sawit ini dilakukan agar hama tidak mengganggu proses pemupukan dan jangan lupa bersihkan keliling sawit dari rumput.

Metode pemupukan sawit

1.       Untuk di tanah yang datar pupuk ditabur merata 0,5 m dari pohon kelapa sawit sampai pinggiran melingkar lakukancara ini secara merata.
2.       Jangan menyebarkan pupuk yang bukan pada tempatnya, karena akan mempengaruhi hasil dari pemupukan kelapa sawit yang dilakukan.
3.       Sebarkan pupuk tepat kepada tanaman kelapa sawit yang mempunyai akar-akar rambut paling banyak. Letaknya kira-kira dekat mahkota daun bagian yang terluar dari kelapa sawit.
4.       Gunakanlah selalu alat takaran pemupukan kelapa sawit supaya dosis pemupukan bisa tepat dalam penggunaannya. Untuk pengguna pupuk cair Biotrent sawit atau pupuk cair lainya takarannya adalah tutup botolnya lalu anda bisa lansung menyebarkanya di sekililing tanaman sawit atau dituang menggunakan ember. Pupuk memang baik untuk merangsang produktifitas buah kelapa sawit, tetapi jika berlebihan juga akan berakibat buruk.
5.       Waktu adalah faktor yang sangat menentukan efektifitas pemupukan tanaman kelapa sawit.  Pastikan Anda memupuk tepat waktu dan tepat musim sehingga tidak mengganggu pertumbuhan kelapa sawit Anda.

Dosis Pemupukan

Disesuaikan dengan kondisi tanah dan umur tanaman

Tempat penyebaran pupuk sawit

Tempat menyebaran pupuk atau lokasi yang dipilih sebagai tempat untuk melakukan pemupukan kelapa sawit adalah sebagai berikut:
1.       Bokoran
2.       Ujung bokoran
3.       Ujung pelepah

Cara praktis memupuk sawit

1.       Disebar dari atau langsung ditabur di atas tanah.
2.   Taburkan di rorak-rorak atau di pinggir guludan. Rorak atau guludan adalah gundukan dan saluran air.
3.       Pemupukan dengan metode dibenam.
4.       Dimasukkan dalam tanah dalam bentuk cairan.
5.       Dimasukkan ke dalam batang. (Stem injection).
6.       Memupuk melalui daun (Nutritional spray).

Pupuk Magnesium Pusaka Alam

Kembali kami tawarkan penawaran menarik dengan harga khusus untuk pemesanan dan pembelian Pupuk Magnesium CV Pusaka Alam.

Segera hubungi kami CV Pusaka Alam, jangan lewatkan kesempatan emas......

Saturday, March 23, 2019

Magnesit dan Kegunaannya

Magnesium merupakan logam yang teringan, dengan berat jenisnya 1,74, cukup kuat dan dalam bentuk alloy, tahan terhadap korosi di udara tetapi tidak tahan terhadap air laut, serta mudah terbakar. Jumlah mineral yang mengandung magnesium tercatat sebanyak 244 buah. Magnesit dapat ditemukan dalam mineral sekunder dan biasanya berasosiasi dengan batuan sedimen atau batuan metamorfik, berasal dari endapan marin, kecuali brukit. Magnesit ditemukan didalam batuan serpentin. Mineral-mineral lain yang sering ditemukan bersama magnesium adalah talk, limonit, opal, dan kalsit. Magnesit umumnya jarang ditemukan dalam bentuk mineral, tetapi secara utuh terdapat pada larutan padat siderit (FeCO3) bersama-sama Mn dan Ca yang dapat menggantikan unsur Mg. Magenesit sering digunakan untuk bahan refraktori, industri semen sorel, bahan isolasi, pertanian, peternakan, industri karet, dll. Mineral magnesit keterdapatannya berasosiasi dengan batuan ubahan, sehingga cadangan magnesit akan mengikuti pola cadangan bahan ubahan tersebut. Batuan atau mineral yang mengandung mangnesit adalah dolomit (Ca Mg(CO3)2, magnesit zedin (Mg CO3), epsonil (Mg So4) 7 H2O, dan brukit (Mg (OH) 2. Batuan dan mineral tersebut dapat ditemukan di DI. Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jawa Tengah , Jawa Timur, Sulawesi Tengah, Maluku, Irian Jaya.

PRODUK UNGGULAN

PUPUK MAGNESIUM PUSAKA ALAM

Apa yang anda harapkan dalam mengelola pertanian atau perkebunan selain mengharapkan hasil yang baik, melimpah dan berkualitas. Dalam harap...